Quote




Be thankful for what you have; you'll end up having more. If you concentrate on what you don't have, you will never, ever have enough.

~ Oprah Winfrey

Jumat, 18 Februari 2011

Sales Roti

Waktu itu jam 9 pagi, di sebuah toko kelontong yang juga melayani foto copy, aku sedang menunggu berkas yang sedang difotocopy. Sepertinya hari itu akan baik-baik saja. Langit cerah, udara sejuk, dan burung-burung pun berkicau seperti biasa. Sampai terdengar sebuah percekcokan.

“Lho..ini kok kurang satu rotinya? Aku pesennya sepuluh lho mas, kok cuma dikasih sembilan?” kata seorang wanita tua, pemilik toko kelontong itu, dengan nada yang agak tinggi, kepada seorang pria sales roti.

“Apa iya bu?” jawab pria itu, yang tampangnya kusut masai, seperti orang belum mandi. Dilihat dari wajahnya, sepertinya dia kurang tidur semalam.

“Iya..ini coba kamu hitung sendiri kalo tidak percaya”.

Penjual roti pun menghitung roti dalam wadah dengan seksama, sambil sesekali menghisap rokoknya yang sudah hampir habis. Dia mengulangi lagi hitungannya, ternyata benar, kurang satu.

“Betul kan cuma sembilan? Untung tadi saya hitung, coba kalo pas saya tidak ada. Kemarin-kemarin pasti salah hitung juga. Kalo caranya seperti ini ya saya rugi dong mas..mas..”

Anak pemilik toko, seorang pria muda, yang tadinya sibuk mem-foto copy pun lalu angkat bicara.

“Kalo seperti itu sudah gak usah ngirim roti lagi aja mas. Ngitung segitu aja gak bener. Ujung-ujungnya aku juga yang disalahin” nada bicaranya kesal.

“Pas ngirim roti dan yang ada cuma anak saya mesti gak pernah dihitung seperti ini”, tambah si ibu penjual.

“Udah lah..berikutnya gak usah ngirim loti aja mas. Untungnya juga gak seberapa. Ngitungmu juga asal-asalan seperti itu” , si anak jengkel.

Penjual roti tampaknya gugup. Berulangkali dia menghisap rokok, yang hampir habis itu. Dia menatap si ibu penjual dan anaknya dengan muka datar. Ekspresinya tertutup oleh wajahnya yang lelah.

Dia lalu meninggalkan toko itu, membuang puntung rokoknya, lalu mengendarai sepeda motor dengan bak penuh roti yang ada di jok belakang. Saat hendak memundurkan sepeda motornya.

“Brak!!”

Bagian belakang bak rotinya mengenai bagian samping motorku. Dari kejauhan kulihat bagian samping sepeda motorku retak. Nah kan, aku yang tak ada sangkut pautnya akhirnya terlibat juga.

43 komentar:

Bikin Website Toko Online mengatakan...

kasihan ya sales rotinya, mungkin cuman salah hitung sekali saja, saking stressnya mungkin sampai ngendarain motor nabrak. Ya tau sendiri lah hari gini kalau mau nyari kerjaan itu susah... mungkin dia takut dipecat dan mata pencahariannya jadi berkurang :(

Fanda mengatakan...

Waduuh..kasian sekali sih.. Sales rotinya maksudnya, bukan mas Andri, hihihi...

Kurasa kita semua harusnya memberi kesempatan kedua pada orang lain. Toh namanya manusia gak mungkin gak pernah salah. Kalo memang gak mau jalin hub bisnis dengan supplier roti itu, ya putuskan baik2, gak usah bilang 'untungnya gak seberapa' (lah dulu kok mau loh jualin rotinya kalo untungnya gak seberapa??)

*eh, kok jadi ikutan sewot ya...

rental mobil di surabaya mengatakan...

bagus artikelnya gan

Unknown mengatakan...

kasian sekali tuh sales, nasibmu les2 :D
mau tukar link gak sob

oghello mengatakan...

capek jg yaaaaaaaaaaaaaa

susisetya mengatakan...

kenapa yach nasib orang kecil kalo sudah jatuh suka tertimpa tangga, moga aja ditoko toko yang lain pemiliknya lebih ramah, dan sales rotinya diberi kesabaran yang tak terhingga...

REYGHA's mum mengatakan...

wah...sabar ya abang roti....

gamers mengatakan...

pelajaran buat kita2 supaya kita lebih teliti lg dalam melakukan suatu hal pekerjaan,,,,

saya share game yg bgs nih..

join di hon idgs
join di aion idgs
join di o2jam idgs
join di gta idgs
forum khusus gamers

johan mengatakan...

bertindak memang memerlukan pertimba ngan yang matang supaya hasilnya tidak jauh dari apa yang kita harapkan...

agussupri mengatakan...

mudah2an reaksi mas tidak menambah beban tukang roti,iklaskan aja saya yakin Allah akan mengantinya dengan rizki yang tidak diduga,amin

baburinix mengatakan...

umpat bajanguk nah pulang, lawas kada ta itihi...

bajumuslimbagus mengatakan...

yaa namanya manusia ada hilaf nya jga,,jadi nya serba salah dehh he2x

Sindhu mengatakan...

Hahaha...sales rotinya udah ga bisa ngeluarin kata-kata, sampe emosi gitu.
Dan sampeyan yg kena luapan amarahnya. Hehehe... :D

gsi mengatakan...

@Fanda: hanya jangan ada kesempatan ke-3

Outing mengatakan...

Ikut menyimak :-)

YOGYAKARTA mengatakan...

wah kok gitu ya...kasian dech

http://uii.ac.id/

Anonim mengatakan...

koq bisa begitu sih..

kan ksihan.

http://fashionpria.indoprofile.com/blog

Outbound mengatakan...

Nice :-)
Salam Outbound !

Anonim mengatakan...

ksihan bngt tuh sales'y....

iklan gratis mengatakan...

sabar ... sabar cari rezeki harus sabar

recipe book mengatakan...

hari gini cari kerjaan susah, mungkin bisnis internet bisa menjadi alternatife

Aliyah mengatakan...

Wah salesnya ngantuk, kelelahan dan gak konsen itu, mending istirahat dulu kalau kondisi tidak fit.

Pakaian Muslim mengatakan...

ummm,,, makasih yah info-infonya, keep to share GAN

ghea mengatakan...

nice post gan... sukses terus buat blognya... :D happy blogging.. ditunggu kunjungan baliknya

PT. USAHA SAUDARA MANDIRI mengatakan...

yah ikut kena deh

recipe book mengatakan...

sorry for the sales of bread, conceivably alone one calculation alone once, so maybe until ngendarain motor stressnya crashing. today if you appetite to acquisition a job is adamantine ... conceivably he feared actuality accursed and his alimentation to be reduced

Jual Baju mengatakan...

Kasian bapak penjual rotinya. lebis kasin lagi dengan TS yg gak tahu apa2 ikut kena juag :D

beni mengatakan...

sarjana aja masih banyak yang pengangguran... :D

Doni Punya Blog mengatakan...

Nice posting mas..
Kunjungi juga yah Web Flash saia Flash Tiger
Salam Kenal

Cara Mengobati Diabetes Melitus Secara Herbal mengatakan...

segala sesuatu pasti ada hikmahnya mungkin ini jalan hidupnya makanya harus banyak2 bersyukur atas apa yang kita punya makasih infonya bagus banget salam kenal

Printing Machine mengatakan...

jadi cerita ini terinspirasi dari kejadian pribadi mas.
mm lagian mas sempat2nya mendengarkan pembicaraan mereka,hee

indobeta mengatakan...

waduh kasian bener tu tukang roti

leksa mengatakan...

hanya ingin mengikuti postingan anda
postingan yang menarik .
salam kenal yya dan sempatkan mampir ke
website kami di : http://www.optimasiseo.com/

Jasa laundry purwokerto mengatakan...

salam kenal aja gan...ya moga salesnya dapet rejeki yang lain..

hidup mengatakan...

sales roti dan sales lainnya harus bekerja keras dalam meraih rupiah, belum kalo dagangan rotinya rusak,, dia masih harus menanggung rugi,, kasihan

aziz ndeso mengatakan...

*suatu perjuang,ibadah penuh tanggung jawab dan keridhoan kpd 'SANG RAJA KEHIDUPAN' karna sy dulu prnh alami sprti tulisan masbrow tp skrng dah tdk lg :) alhamdulillah alih profesi :) thengkiu dan kalo berkenan mampir ke gubuk saya..tmpt coretanku kala waktu senggang http://aziez.pun.bz/

no limit adventre mengatakan...

kunjungan sob :)
salam sukses selalu :)

tutorial membuat website mengatakan...

Semoga tukang roti itu bisa sukses. Amiin :)

elbirtus mengatakan...

klo dah retak pasti panik bung

Maximum mengatakan...

Semua yang telah berusaha pasti akan mendapatkan hasil atas jerih payanya om.. saya sering demikian dan menghargai adanya Proses atau Perjalanan.. :D

Menghilangkan Stres mengatakan...

Kalau dari yang saya ketahui itu dapat terjadi manakala seseorang melakukan sesuatu namun tidak sungguh2 menghayatinya atau yang disebut mindfulness. Akibatnya sesuatu yang kurang baik dapat terjadi. HarmoniHidup.com kebetulan memiliki fasilitator untuk pelatihan ini.

Noe mengatakan...

woalah maaaaaaassssssss kok mesakke temen to?? hehheheheh....

ayo mas andri mampir ke blog saya yg jelek yuk, mklum masih pemula :)
http://noerina.blogspot.com

Cara Membuat Website mengatakan...

Waduuhh??

But, makasih udah berbagii..
Keep share! :)

Recent Comments